Lima Hal yang Harus Diperhatikan Sebelum ke Pulau Komodo

Published on Monday, 08 August 2016 06:30
Lima Hal yang Harus Diperhatikan Sebelum ke Pulau Komodo

TRAVELHEBAT.COM, PEKANBARU - Jika bicara Labuan Bajo, pasti destinasi andalannya adalah Pulau Komodo. Eits, ada beberapa hal yang harus diketahui sebelum menjelajah pulau itu.

Hewan purba dan alam indah jadi perpaduan sempurna dan daya tarik dari Pulau Komodo di Flores, NTT. Tak heran jika Labuan Bajo yang jadi pintu masuknya pun menjadi salah satu destinasi Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Pariwisata yang dibuat oleh Kementerian Pariwisata.

Nah, sebelum menjelajah Pulau Komodo dan bertemu sang naga purba, ada baiknya mengetahui beberapa hal ini. Dirangkum dari Detik, Senin (8/8/2016) inilah beberapa hal yang harus diketahui sebelum trekking di Pulau Komodo:

1. Hati-hati, komodo kecil tinggal di atas pohon

Pada dasarnya, komodo adalah hewan melata sejenis kadal yang senang tinggal di pohon. Hanya saja, semakin besar tubuhnya, semakin sulit mereka naik pohon.

Namun itu tidak berlaku bagi komodo kecil. Mereka suka sekali naik ke pohon. Bukan sekadar karena badannya kecil, tapi juga mereka menyelamatkan diri dari incaran predator yaitu komodo jantan.

Sampai tubuhnya cukup besar untuk bertahan hidup sendiri, mereka akan tinggal di atas pohon. Oleh karena itu, selalu ikuti ranger karena mereka biasanya tahu pohon mana yang sedang dihuni oleh komodo kecil.

Kalau tidak, bisa-bisa kamu kejatuhan komodo. Hiiii, ngeri!

2. Jangan dekati komodo yang sedang bertelur

Hampir setiap hewan jadi lebih galak dan berbahaya kala sedang bertelur. Begitu juga dengan para komodo betina.

Mereka punya sarang dan akan menjaga mati-matian telur-telur mereka. Karena banyak predator yang siap mencuri telur mereka. Mulai dari komodo jantan sampai monyet yang nakal.

Jadi, para ranger biasanya akan bersiaga jika treknya melewati sarang komodo. Para komodo betina ini bisa merasakan kehadiran makhluk lain dari kejauhan dan siap berperang kalau dianggap membahayakan telurnya.

3. Tidak ada komodo yang jinak

Biasanya komodo suka terlihat di area dapur umum pengelola taman nasional. Mereka akan mengambil makanan dari yang disajikan para koki. Nah, hewan-hewan ini akan terlihat begitu jinak karena hanya diam seperti patung.

Pada kenyataannya, tidak ada komodo yang jinak. Kalaupun mereka diam, bukan berarti tidak bisa menyerang kamu secara tiba-tiba.

Memang banyak wisatawan yang menjadikan area dapur sebagai tempat pas untuk berfoto bareng komodo. Karena mereka mudah terlihat dan diam saja.

Tapi jangan sekali-kali keluar dari pengawasan ranger. Karena jika lengah sedikit, kamu bisa jadi santapan para komodo ini.

4. Pemandangan berbeda saat musim hujan dan musim kemarau

Indonesia memiliki 2 musim, dan di setiap musim, pemandangan di pulau ini berbeda-beda. Saat musim kemarau, savana di pulau ini akan berwarna kuning kecoklatan, seperti di Afrika.

Nah saat musim penghujan, seluruh pulau ini akan berwarna hijau segar. Sangat berbeda tapi sama-sama memiliki pemandangan yang luar biasa.

5. Komodo bisa ada di mana saja

Kamu harus selalu berhati-hati selama berada di Pulau Komodo. Karena komodo bisa ada di mana-mana. Meski sudah selesai trekking, tapi komodo bisa muncul di mana saja.

Seperti contoh, komodo bisa saja muncul di depan toilet, atau di depan kantin. Kalau hadir tiba-tiba seperti itu, jangan sampai panik dan kabur tiba-tiba karena itu hanya akan membahayakan diri sendiri.

Share: